Pages

Minggu, 23 September 2012

PETA WISATA KABUPATEN KEBUMEN

Di Kebumen terdapat beberapa tempat wisata yang layak untuk dikunjungi, antara lain :
 
1. Wisata pantai
    - Pantai Ayah/Logending
    - Pantai Pedalen
    - Pantai Karangbolong
    - Pantai Petanahan
 
2. Wisata goa
    - Goa Jatijajar
    - Goa Petruk
    - Goa Karangbolong
 
3. Wisata sejarah
    - Benteng Van Der Wijk Gombong
 
4. Wisata pegunungan
    - Pemandian air panas Krakal
    - Geologi alam Karangsambung
 
5. Wisata waduk
    - Waduk Sempor
    - Waduk Wadaslintang

 


Sumber : http://karanganyar-kbm.blogspot.com/2009/05/peta-wisata-di-kebumen.html

 

PANTAI PETANAHAN

Pantai Petanahan terletak dibibir samudera Indonesia, tepatnya di pantai selatan Jawa Tengah. Pantai ini sangat luas membentang dari ujung barat (pantai Karangbolong) sampai ke muara sungai Lukulo.
Pantai Petanahan sangat ramai dikunjungi warga terutama pada hari liburan dan hari raya. Menurut keyakinan para pengunjung, bahwa dengan berkunjung ke laut pada hari lebaran, maka dosa-dosa mereka akan dilebur ke laut.
Untuk mencapai pantai Petanahan, yaitu melalui jalur lintas selatan Propinsi Jawa tengah, tepatnya jika melalui Karanganyar, dari pertigaan Guyangan-Sruweng belok ke selatan terus sampai ke desa Karanggadung dan lokasi pantai, dengan jarak sekitar ± 12 km.
Ombak di pantai Petanahan tergolong tinggi dan ganas, dengan ketinggian rata-rata 3 s/d 5 meter. Sehingga pantai Petanahan dikategorikan sebagai pantai yang berbahaya bagi pengunjung, dan para pengunjung dilarang keras mandi di laut.
Pemandangan di pantai Petanahan memang mengasyikan, memandang ombak bergulung-gulung yang tiada henti, dan sejauh mata memandang adalah laut biru yang dalam.
Dipantai banyak orang berjualan seperti bakso, pecel, lotek, mendoan dan makanan / minuman lain, sehingga pengunjung tidak perlu bawa bekal banyak-banyak. Selain itu juga ada penjual souvenir, kerajinan tangan dan lain-lain.
Tips berkunjung ke pantai Petanahan :

  1. Jangan memakai pakaian hijau gadung, karena warna tersebut merupakan warna kesukaan Nyi Loro Kidul, sehingga bagi yang memakai warna tersebut kemungkinan akan "tersesat dan hilang".
  2. Jangan mandi di laut, karena hempasan ombak sangat besar dan ganas.
  3. Jangan berdiri air laut terlalu jauh dari bibir pantai, karena arus air di pasir jauh lebih cepat daripada arus permukaan.
  4. Bawa topi, payung dan kacamata hitam, untuk menghindari radiasi matahari, karena sangat panas oleh sinar matahari.
  5. Pakailah sandal, tidak perlu pakai sepatu.
  6. Jangan membiarkan anak kecil bermain pasir sendirian dan masuk ke air laut.
  7. Selalu waspada, karena ombak sewaktu-waktu dapat menggulung sampai jauh ke bibir pantai.
  8. Ingat.....sudah banyak nyawa melayang di pantai Petanahan karena terseret ombak. 

 Sumber : http://karanganyar-kbm.blogspot.com/2009/05/pantai-petanahan.html
 

PANTAI LEMBUPURWO

Pantai Lembupurwo merupakan salah satu pantai yang terdapat di kabupaten Kebumen bagian timur. Lokasinya di desa Lembupurwo kecamatan Mirit sekitar 10 km dari kota Prembun atau 1,5 km ke selatan dari jalur alternatif Jogja-Jakarta. Hampir berbatasan langsung dengan kabupaten Purworejo. Jalan untuk ke sana sudah diaspal sehingga cukup mudah untuk dilalui dengan kendaraan.
Pantai Lembupurwo masih cukup perawan dan tidak perlu membayar retribusi untuk masuk ke sana. Pokoknya bebas. Pemandangan di sana cukup bagus. Kita akan melewati daerah perkebunan yang ditanami melinjo, jagung, cabe, kelapa, jambu mete, dan juga semangka. Setelah  itu medan mulai berganti dengan gunungan pasir sekitar 50 meter. Cukup panas juga ketika matahari bersinar terik, untuk itu jika ke sana siang hari saya sarankan untuk membawa payung.
Medan gunungan pasir selesai, kita akan turun melewati segara anakan sebelum akhirnya sampai di tepi pantai. Segara anakan ini seperti danau kecil yang terbentuk ketika air pasang. Di sana banyak ikan-ikan kecil, kepiting dan aneka kerang. Karena dangkal, banyak yang sering mandi di situ ketika selesai berenang di laut dan ada beberapa kapal wisata yang dapat mengantarkan kita berkeliling danau. Di sini tidak perlu takut kepanasan karena di sepanjang segara anakan telah dijadikan area konservasi cemara udang oleh KKN UGM Yogyakarta sejak tahun 2007/2008 lalu. Selain itu kini juga mulai ditanami tanaman bakau. Bisa dibayangkan bukan.
Menginjak pantainya, kita akan disambut pasir hitam bersih yang cukup luas dan dengan garis pantai yang panjang dari ujung timur hingga ujung barat. Lautnya bersih, berwarna biru dan berombak besar. Jika kita berjalan terus ke timur nantinya kita akan bertemu dengan muara sungai Gentan. Biasanya jika di hari libur, seperti hri minggu atau hari raya, pantai ini selalu ramai dan ada beberapa pedagang yang akan berjualan di tepi pantai di gubuk-gubuk kecil. Tempe mendoannya tak perlu diragukan lagi rasanya, apalagi jika masih hangat. Ada juga rempeyek undur-undur (binatang sejenis crustacea, rasanya agak mirip udang) yang khas.
Di pantai Lembupurwo, kita dapat menikmati sunrise dan juga sunset yang tak kalah dengan tempat lain jika cuacanya bagus. Kita bisa bermain bola, layang-layang, membangun istana pasir atau juga teriak-teriak untuk menghilangkan kekesalan di dalam hati. Orangnya juga ramah-ramah, walaupun mereka agak susah untuk berbicara dalam bahasa Indonesia. Mereka menggunakan bahasa jawa dengan logat khas daerah mereka yang sering disisipkan kata “yuu”. Teman-teman saya banyak juga yang berasal dari sana, karena unik mereka dicap “wong kidul”. Hahaha, guys, I love you all.
Rute jika naik kendaraan umum : naik Kopada berwarna kuning dari depan pasar Kulon Prembun. Cukup membayar 3-4 ribu. Turun hingga di poolnya, pas di perempatan dekat balai desa Lembupurwo baru dilanjutkan jalan kaki. Jika tidak mau jalan kaki, banyak ojek yang tersedia di situ.
Ketika datang jangan lupa untuk membeli emping mlinjo untuk oleh-oleh karena daerah ini merupakan penghasil emping mlinjo yang cukup bagus dan rasanya enak. Selain itu juga penghasil gula merah yang berkualitas.
Saran sebelum datang ke tempat ini:
-          Usahakan datang ketika pagi atau sore hari.
-          Jika ingin datang pada siang hari, jangan lupa bawa payung atau topi.
-          Bawa air minum sendiri jika tidak berencana membeli minum di sana.
-          Bawa tikar jika hendak duduk-duduk di sana.
-          Usahakan memakai sandal jepit.
Warning :
-          Berombak besar ketika mulai tengah hari hingga malam. Jangan membiarkan anak kecil bermain tanpa pengawasan takutnya nanti terseret ombak.
-          Berangin kencang.
Selamat Berekreasi!





Sumber : http://globeamarath.wordpress.com/2011/10/09/kalemnya-pantai-rowo/
 

Blogger news

Blogroll

Simpan kode Adsense / Iklan sobat disini
Simpan kode Adsense / Iklan sobat disini

About

SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA YANG SEDERHANA INI... SEMOGA ADA BAEBERAPA INFORMASI YANG BERMANFAAT BAGI PARA PEMBACA SEKALIAN